Bulan ramadhan merupakan bulan yang
berkah, mendatangkan kebahagiaan dan juga suka cita pada seluruh umat
muslim dunia, ada banyak alasan kenapa bulan ramadhan begitu sangat
dinantikan dan akan selalu dirindukan. Mulai dari kebersamaan dengan
keluarga hingga ibadah yang lebih khusyu’ adalah salah satu momen yang
mungkin tidak akan kita jumpai di bulan manapun, oleh karena itu berikut
ini momen yang membuat kita tidak akan melupakan ramadhan.
1. Mendekatkan yang jauh
Berkumpul
bersama keluarga, teman dan sahabat adalah satu momen ramadhan yang
paling ditunggu-tunggu, kenapa tidak? Karena hampir semua orang
menjadikan momen ramdhan ini sebagai ajang pertemuan bagi keluarga yang
jauh atau berada di luar kota agar bisa bertemu dan juga berkumpul
lagi untuk melaksanakan ibadah puasa. Tidak dipungkiri bahwa ramadhan
menjadi suatu bulan untuk menyatukan keluarga dan kerabat kita, yang
tentunya jarang-jarang bisa berkumpul, selain itu dijadikan ajang pulang
kampung alias mudik bagi keluarga yang jauh biasanya hanya bisa libur
ketika ramadhan saja. Kebersamaan dan kehangatan menjadi penting dan
tentunya tidak bisa dirasakan tanpa keluarga, oleh karenanya banyak
orang yang rela antri mudik demi bisa bersukacita di bulan ramadhan.
2. Ngabuburit
stilah ini hanya akan kalian jumpai di bulan ramadhan, istilah
ngabuburit sendiri berasal dari Bahasa Sunda, namun sangat populer
diseluruh Indonesia. Ngabuburit adalah kegiatan berkumpul bersama-sama
sambil menunggu waktu buka puasa. Biasanya diisi dengan nonkrong bareng
teman, keluarga atau bisa juga diisi dengan berbagai hobby. Biasanya
ngabuburit ini terjadi di sore hari menjelang magrib, mungkin kita akan
menemukan jalan-jalan kota yang ramai atau juga jalan-jalan yang terasa
sesak di sore hari menandakan waktu ngabuburit tiba yang pastinya tidak
dijumpai di bulan lain.
3. Pawai sahur keliling
Dini
hari sebelum terbangun pasti beberapa diantara akan mendengar suara
berisik dan gaduh diluar rumah, biasanya ada pawai keliling untuk
membangunkan orang-orang yang sahur, biasanya nih para anak muda atau
remaja mesjid yang keliling sekompleks untuk mengingatkan waktu sahur,
yang menarik alat untuk membangunkan biasanya ada kentongan, alat musik
maupun suara-suara lain yang cukup keras untuk membangunkan orang tidur,
terkadang ada juga yang usil berlama-lama di depan rumah tetangga
membunyikan alat musik yang keras, hehe tapi jangan lakukan sembarangan
ya, hanya jika kalian sudah akrab.
4. Ibadah lebih khusyu’
Kalian
pasti bisa merasakan ibadah yang kita lakukan di bulan ramadhan terasa
khusyu dan syahdu. Selain itu ibadah sunnah kita juga lebih banyak dari
biasanya, yang biasanya tidak pernah ke mesjid hampir tiap hari datang
ke mesjid untuk tarawih ataupun bagi anak-anak hanya sekedar berkumpul
dan bermain saja. Rasa-rasanya hati menjadi damai dan tenang di bulan
ramadhan. Kegiatan seperti tadarrus dan sholat sunnah menjadi keseharian
kita di bulan ramadhan.
6. Dari acara TV yang bernuansa islami serta pengisi acara yang berpenampilan syari’
Kita
juga gak tau semua acara tv pengisi acaranya mendadak alim, memakai
hijab dan juga mengadakan kegiatan keagaaan yang syarat akan makna. Jika
biasanya kita melihat artis-artis yang memamerkan paha dan dada mereka
kini terlihat memakai baju gamis atau kaftan serta berhijab, acara-acara
TV seperti ajang pencarian bakat dan juga sinetronnya bernuansa islami
dadakan, tidak kalah juga berita-berita TV menyajikan informasi seputar
ramadhan sebulan penuh, jadi bukan hanya hati yang dimanjakan ketika
bulan ramadhan dengan puasa, namun mata juga bisa terjaga.
7. Takjil seliweran
Penjual
makanan dimana-mana, hmm kalian pasti akan menemukan penjual makanan
yang lebih banyak dari biasanya, walaupun banyak namun tetep ludes
dibeli para pelanggan. Jajanan ini bisa berupa takjil dan gorengan yang
mejeng di jalan-jalan, sejauh mata memandang hanya ada makanan gorengan
maupun makanan berat lainnya. Bahkan mungkin ada diantara kalian atau
kerabat kalian yang tiba-tiba jadi penjual dadakan untuk menu buka
puasa, hehe
8. Maraknya petasan
Gak
bisa dipungkiri juga bahwa selama bulan ramadhan jumlah penggunaan
petasan meningkat walaupun sudah banyak di razia oleh polisi namun tetap
saja penyebaran petasan tidak bisa dibendung. Sebagian penggunanya
terutama anak-anak menganggap bahwa momen ini adalah momen suka-cita dan
perlu dirayakan dengan bermain petasan, oleh karenanya perayaan seperti
memang susah untuk dihentikan.
Itu dia momen ramadhan yang bisa jadi bagi kita semua susah untuk bisa dilupakan dan akan selalu tetap dirindukan kedatangannya.